Pesta perpisahan dan pembagian rapor kenaikan kelas di aula SDN 5
Tukadaya, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana Bali dikecam orang tua
murid. Diduga pihak sekolah menggelar hiburan berupa tarian joget
bumbung seronok, dan menampilkan unsur porno.
Seorang penari yang
berjoget mempertontonkan aurat dan mengajak salah seorang siswa yang
masih berseragam Putih-merah ini goyang ngebor. Ironisnya, penari dewasa
yang mengajak bergoyang ngebor ini, malah membuat para guru tertawa
terpingkal-pingkal melihat aksi muridnya yang nampak nafsu.
Kejadian tidak elok ini bahkan sempat diunggah di media sosial
Facebook dan banyak dikritik netizen.
"Kepala
sekolah dan guru-guru serta komite sekolah harus bertanggung jawab. Itu
kegiatan gila. Sama saja sekolah telah mengajarkan moral bejat kepada
siswa," ujar Nur Hariri, warga Jembrana sekaligus tokoh LSM yang akrab
disapa Akong, Senin (15/6).
Menurut Akong, Dinas Pendidikan dan
DPRD Jembrana harus memanggil pihak kepala sekolah dan komite sekolah
tersebut untuk mempertanggungjawabkan kegiatan tersebut. Bila perlu
diberikan tindakan tegas.
sumber: facebook, merdeka
Like the Post? Do share with your Friends.